Bermodal keberanian “Menjadi Diri Sendiri”, Oprah menjadi
presenter paling populer di Amerika dan menjadi wanita selebritis terkaya versi
majalah Forbes, dengan kekayaan lebih dari US $ 1 Milyar. Copy acara “The Oprah
Winfrey Show” telah diputar di hampir seluruh penjuru bumi ini.
TAHUKAH ANDA?
Lahir di Mississisipi dari pasangan Afro-Amerika dengan nama
Oprah Gail Winfrey. Ayahnya mantan serdadu yang kemudian menjadi tukang cukur,
sedang ibunya seorang pembantu rumah tangga. Karena keduanya berpisah maka
Oprah kecil pun diasuh oleh neneknya di dilingkungan yang kumuh dan sangat
miskin. Luarbiasanya, di usia 3 tahun Oprah telah dapat membaca Injil dengan
keras.
“Membaca adalah gerai untuk mengenal dunia” katanya dalam
suatu wawancaranya.
Pada usia 9 tahun, Oprah mengalami pelecehan sexual, dia
diperkosa oleh saudara sepupu ibunya beserta teman-temannya dan terjadi
berulang kali. Di usia 13 tahun Oprah harus menerima kenyataan hamil dan
melahirkan, namun bayinya meninggal dua minggu setelah dilahirkan.
Setelah kejadian itu, Oprah lari ke rumah ayahnya di
Nashville. Ayahnya mendidik dengan sangat keras dan disiplin tinggi. Dia
diwajibkan membaca buku dan membuat ringkasannya setiap pekan. Walaupun
tertekan berat, namun kelak disadari bahwa didikan keras inilah yang
menjadikannya sebagai wanita yang tegar, percaya diri dan berdisiplin tinggi.
Prestasinya sebagai siswi teladan di SMA membawanya terpilih
menjadi wakil siswi yang diundang ke Gedung Putih. Beasiswa pun di dapat saat
memasuki jenjang perguruan tinggi. Oprah pernah memenangkan kontes kecantikan,
dan saat itulah pertama kali dia menjadi sorotan publik..
Karirnya dimulai sebagai penyiar radio lokal saat di bangku
SMA. Karir di dunia TV di bangun diusia 19 tahun. Dia menjadi wanita negro
pertama dan termuda sebagai pembaca berita stasiun TV lokal tersebut. Oprah
memulai debut talkshow TVnya dalam acara People Are Talking. Dan keputusannya
untuk pindah ke Chicago lah yang akhirnya membawa Oprah ke puncak karirnya. The
Oprah Winfrey Show menjadi acara talkshow dengan rating tertinggi berskala
nasional yang pernah ada dalam sejarah pertelevisian di Amerika. Sungguh luar
biasa!
Latar belakang kehidupannya yang miskin, rawan kejahatan dan
diskriminatif mengusik hatinya untuk berupaya membantu sesama. Tayangan
acaranya di telivisi selalu sarat dengan nilai kemanusiaan, moralitas dan
pendidikan. Oprah sadar, bila dia bisa mengajak seluruh pemirsa telivisi, maka
bersama, akan mudah mewujudkan segala impiannya demi membantu mereka yang
tertindas.
Oprah juga dikenal dengan kedermawanannya. Berbagai yayasan
telah disantuni, antara lain, rumah sakit dan lembaga riset penderita AIDs,
berbagai sekolah, penderita ketergantungan, penderita cacat dan banyak lagi.
Dan yang terakhir, pada 2 januari 2007 lalu, Oprah
menghadiri peresmian sekolah khusus anak-anak perempuan di kota Henley-on-Klip,
di luar Johannesburg, Afrika selatan, yang didirikannya bersama dengan pemirsa
acara televisinya. Oprah menyisihkan 20 juta pounsterling ( 1 pons kira2 rp.
17.000,- )atau 340 milyiar rupiah dari kekayaannya. “Dengan memberi pendidikan
yang baik bagi anak2 perempuan ini, kita akan memulai mengubah bangsa ini”
ujarnya berharap.
Kisah Oprah Winfrey ialah kisah seorang anak manusia yang
tidak mau meratapi nasib. Dia berjuang keras untuk keberhasilan hidupnya, dan
dia berhasil. Dia punya mental baja dan mampu mengubah nasib, dari kehidupan
nestapa menjadi manusia sukses yang punya karakter. Semangat perjuangannya
pantas kita teladani!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar